Thursday, 23 April 2015

Solusi Kerusakan Printer Canon Dengan Indikasi Kode Blinking

Solusi Kerusakan Printer Canon Dengan Indikasi Kode Blinking. Temen-Temen sekalian bingun rasanya ketika mau ngeprint naskah atau bisa juga tugas yang begitu penting yang harus kita selesaikan hari itu juga tiba-tiba printer yang akan dipakai mengalami masalah yang dari kebanyakan orang mereka menyebutnya “RUSAK”. Banyak yang bilang ketika printer mengalami kerusakan lebih baik beli baru karena biaya servis yang cukup tinggi. Tapi jangan buru-buru beli baru sehingga printer yang lama dianggurin begitu saja, kasihan kan?. Setiap kerusakan printer Canon memiliki indikasi yang berbeda-beda salah satu indikasi yang bisa kita ketahui ketika printer rusak adalah blinking pada lampu printer 
Untuk itu kali ini kami akan sajikan beberapa indikasi permasalahan Printer Canon berdasarkan kode blinking atau kedipan pada lampu indikator yang berlaku untuk  Printer Canon Pixma IP (IP1200, IP1300, IP1600, IP1700, IP 1880, IP1980, dan IP2770. Cara mengenali penyebab kerusakan printer Canon ini cukup mudah silakan teman-teman pelajari dabawah ini.

Solusi Kerusakan Printer Canon Dengan Indikasi Kode Blinking

Lampu orange : 3x
Lampu hijau : 1x
Indikasi kerusakan :
Kemungkinan kerusakan terjadi pada bagian mekanik printer, terkadang juga hanya kerusakan sepele seperti ada sobekan kertas, benda kecil yang nyangkut pada bagian mekanik printer. Bisa juga disebabkan selang infus yang nyangkut jika printer anda telah dimodif.
Solusi :
Bongkar dan cari benda atau bagian mekanik yang rusak.

Lampu orange : 4x
Lampu hijau : 1x
Indikasi kerusakan :
Ini terjadi adanya peringatan dari printer bahwa pembuangan tinta penuh (Waste Ink Absorfull)
Solusi :
Printer perlu di reset menggunakan software General Tool resetter atau program resetter lainnya.

Lampu orange : 5x
Lampu hijau : 1x
Indikasi kerusakan :
Kemungkinan kerusakan terjadi pada cartridge hitam atau warna. Bisa karena konector cartridge kotor karena tinta atau kotor karena yang lain. Bisa juga konector terbakar akibat konsleting terkena air atau tinta. Bisa saja conector rumah cartridge yang rusak atau kotor. Bisa juga kabel flaxible cartridge yang sudah rusak atau putus.
Solusi :
Jika penyebabnya conector cartridge atau rumah cartridge yang kotor atau terkena tinta maka perlu dibersihkan menggunakan tisu yang dibasahi alkohol, bisa juga pakek pembersih kaca. Jika dirasa sudah bersih dan kering pasang lagi. Jika cartridge terbakar atau kabel flexible putus, untuk hal ini harus diganti.


Solusi Kerusakan Printer Canon Dengan Indikasi Kode Blinking
Lampu orange : 7x
Lampu hijau : 1x
Indikasi kerusakan :
Kemungkinan kerusakan terjadi pada cartridge warna. Bisa karena konector cartridge kotor karena tinta atau kotor karena yang lain. Bisa juga konector terbakar akibat konsleting terkena air atau tinta. Bisa saja conector rumah cartridge yang rusak atau kotor. Bisa juga kabel flaxible cartridge yang sudah rusak atau putus. Hal ini bisa terjadi pada printer Canon IP1880, IP1980.
Solusi :
Jika penyebabnya conector cartridge atau rumah cartridge yang kotor atau terkena tinta maka perlu dibersihkan menggunakan tisu yang dibasahi alkohol, bisa juga pakek pembersih kaca. Jika dirasa sudah bersih dan kering pasang lagi. Jika cartridge terbakar atau kabel flexible putus, untuk hal ini harus diganti.

Lampu orange : 15x
Lampu hijau : 1x
Indikasi kerusakan :
Kemungkinan kerusakan terjadi pada cartridge hitam. Bisa karena konector cartridge kotor karena tinta atau kotor karena yang lain. Bisa juga konector terbakar akibat konsleting terkena air atau tinta. Bisa saja conector rumah cartridge yang rusak atau kotor. Bisa juga kabel flaxible cartridge yang sudah rusak atau putus. Hal ini bisa terjadi pada printer Canon IP1880, IP1980.
Solusi :
Jika penyebabnya conector cartridge atau rumah cartridge yang kotor atau terkena tinta maka perlu dibersihkan menggunakan tisu yang dibasahi alkohol, bisa juga pakek pembersih kaca. Jika dirasa sudah bersih dan kering pasang lagi. Jika cartridge terbakar atau kabel flexible putus, untuk hal ini harus diganti.

Lampu orange : 8x
Lampu hijau : 1x
Indikasi kerusakan :
Ini terjadi adanya peringatan dari printer bahwa pembuangan tinta penuh (Waste Ink Absorfull)
Solusi :
Printer perlu di reset menggunakan software General Tool resetter atau program resetter lainnya.

Lampu orange : 7x
Lampu hijau : 7x
Indikasi kerusakan :
Ini terjadi adanya peringatan dari printer bahwa pembuangan tinta penuh (Waste Ink Absorfull)
Solusi :
Printer perlu di reset menggunakan software General Tool resetter atau program resetter lainnya.

Demikian postingan kali ini semoga apa yang kami sajikan bermanfaat untuk teman-teman yang membutuhkan, minimal sebagai pengetahuan mengenai permasalahan printer. Jika temen-temen belum berani bongkar printer admin sarankan untuk dibawa ke toko servis printer di daerah anda.

Jangan lupa untuk kunjungi postingan permasalahan printer yang lain. Trimakasih

Sunday, 19 April 2015

Cara Mengatur Format Teks di MS Office Word 2013

Setelah kita mempelajari bagaimana Cara Memilih Teks pada tutorial sebelumnya sekarang kita akan mempelajari bagaimana Cara Mengatur Format Teks di MS Office Word 2013. Pengaturan teks pada suatu naskah sangat dibutuhkan guna untuk mendapatkan hasil naskah yang bagus serta profesional. Tidak mungkin kita cukup menggunakan format teks dengan memakai jenis huruf Calibri dengan ukuran font 11 saja, untuk itu kita harus bisa mengatur format teks tersebut.

Format yang dapat kita pakai untuk menformat teks yakni mengubah bentuk teks, menentukan ukuran teks, mengubah warna teks dan seterusnya. hal itu bisa kita lakukan dengan menggunakan Group Font. Mari kita akan mempelajari Group Font MS Office word 2013 satu persatu seperti tampak gambar berikut.
Cara Mengatur Format Teks di MS Office Word 2013
Gambar Group Font MS Office Word 2013

Penjelasan Masing-Masing Icon.

  1. Type Font: Untuk merubah jenis Teks.
  2. Font size: Untuk merubah ukuran Teks.
  3. Increase Font Size: Untuk merubah ukuran Teks satu point.
  4. Decrease Font Size: Untuk memperkecil ukuran Teks satu point.
  5. Change Case: Untuk icon nomer 5 bisa kita lihat penjelasan di akhir artikel
  6. Clear All Formatting: Untuk menghabus format yang ada pada Teks.
  7. Bold: Untuk memberikan format cetak tebal pada teks.
  8. Italic: Untuk memberikan format cetak miring pada teks.
  9. Underline : Untuk memberikan format garis bawah pada teks.
  10. Strikethrough: Untuk memberi format coret pada teks.
  11. Subscript: Untuk memperkecil ukuran font dan meletakkannya di bawah.
  12. Superscript: Untuk memperkecil ukuran font dan meletakkannya di atas.
  13. Text Effect and Typography: Memberikan effek pada teks seperti Shadow(bayangan) dan Glow(bersinar).
  14. Text Highlight Color: Untuk memberikan warna dibelakang teks.
  15. Font Color: Untu merubah warna Teks.

Penjelasan Change Case Icon:

Cara Mengatur Format Teks di MS Office Word 2013
Gambar Change Case

  • Sentence case : Untuk mengubah tata penulisan sesuai dengan tata bahasa.
  • lowercase : Untuk mengubah penulisan teks menjadi kecil.
  • UPPERCASE: Untuk mengubah penulisan teks menjadi huruf besar atau kapital.
  • Capitalize Each Word: Untuk mengubah huruf besar pada awal katanya.
  • tOGGLE cASE: Untuk mengubah huruf kecil pada awal katanya.
Demikian tutorial kali ini semoga bisa diambil manfaatnya, jangan lupa untuk mempelajari Tutorial MS Office Word 2013 yang lainnya. Trimakasih..